datang ia tidak ku duga
harumnya mewangi indah nan seri
tak kusangka apa terjadi
ia berjalan seperti angin
meniti-niti perasaan ini
berlari-lari menari-nari
dari 1 nilainya dulu
menjadi 100 tanpa kusedari
tranformasi menjadi k e p e r l u a n
bukan kupaksa hadirnya sini
ikhlas kusisip pada hati
titah kujunjung hingga mati
biarku puitis, biarpun sinis
hatiku ini harus berevolusi
ucapku halus seribu erti
padamu semangatku sibidadari
Wednesday, July 2, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment