terjenak duduk memikirkanku
sepurnama mebelahi malam
hari didatangi matahari
langkah yang terus digagahi
aku masih begini,
duduk, berdiri dan duduk kembali
tinggi bulan sukar dicapai
nafas yang tiada perhenti
jemu bukan yang dicari
aku masih begini,
tatkala semput menyerangi sinarku
bentesan logikal masa silam
takkan kembali ulangan tergendala
montivasi hati terus berevolusi
aku masih begini...
Wednesday, May 20, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment